Pentingnya Memastikan Anak Sudah Siap Menjadi Kakak dan Tidak Kekurangan Kasih Sayang Sebelum Tambah Anak
Setelah menikah dan memiliki anak pertama, hal yang selanjutnya yang mungkin dipikirkan adalah kapan memberikan adik untuknya alias memiliki anak lagi. Baik karena sudah menjadi rencana bersama suami, maupun karena diganggu oleh pertanyaan ‘kapan nambah anak?’ oleh orang-orang terdekat.
Untuk kamu yang sedang bimbang di antara pilihan untuk segera melakukan program hamil lagi atau menunggu anak lebih dulu mandiri, yuk simak beberapa hal yang harus kamu perhatikan dari anakmu seperti poin-poin di bawah ini.
1. Siap Berbagi dengan Adik
Mengutip Today, kamu perlu memastikan bahwa anak pertamamu sudah mendapatkan kasih sayang yang cukup darimu dan suamimu. Sehingga, ketika adiknya lahir, dia sudah siap apabila segenap perhatian dan kasih sayang dari orangtua yang biasanya dia dapatkan secara penuh, pada waktunya harus dibagi dengan sang adik.
Nah, apakah saat ini kamu merasa sudah cukup memberikannya perhatian dan kasih sayang, Beauties?
2. Sudah Mandiri
![]() Ilustrasi anak membereskan mainan/Foto: Pexels/Cottonbro Studio |
Menyambung poin pertama, perhatikan apakah anak pertamamu sudah cukup bisa melakukan kegiatannya secara mandiri, misalnya membereskan mainan, makan, dan minum sendiri. Jika anakmu belum cukup mandiri, hal ini bisa menjadi kendala bagimu, apalagi bila kamu mengurus dua anak sendirian sepanjang hari. Tentunya, energimu juga nantinya akan terkuras dua kali lipat. Demikianlah sebagaimana dilansir dari THS.
3. Ada Jarak Usia Antar Anak
Mengutip Parenting, kesenjangan usia antara anak pertama dan keduamu nanti sangat berpengaruh terhadap hubungan kakak-beradik di antara mereka, Beauties. Jika anak keduamu lahir setelah anak sulungmu berusia empat atau lima tahun, ada kemungkinan bahwa sang kakak akan memperlakukan adiknya dengan penuh kasih sayang, empati, dan ketulusan.
Anak pertamamu pun tidak menganggap adiknya sebagai saingannya dalam mendapatkan kasih sayang yang penuh darimu dan suamimu sebagai orangtuanya.
4. Kehadirannya Dihargai
![]() Ilustrasi anak dan ibu/Foto: Freepik/prostooleh |
Sekalipun nantinya kamu akan lebih sibuk mengurus bayi yang baru lahir, pastikan kamu bisa mengatur waktu agar tetap bisa berinteraksi dengan anak pertama. Alokasikan waktu untuk menemaninya bermain, yaitu mendengarkan ceritanya atau menemaninya makan. Buat dirinya merasa istimewa dan tetap dicintai oleh kedua orangtuanya meskipun dia sudah memiliki seorang adik. Karena bagaimanapun, sejatinya dia masih membutuhkan bonding dan peran dari orangtuanya. Demikianlah saran yang dikutip dari VWF.
5. Siap Terlibat dalam Pengasuhan
Melibatkan anak pertamamu juga memperlihatkan bahwa kamu memiliki kepercayaan bahwa dia memang sudah pantas menjadi kakak. Jadi, kamu bisa meminta tolong ambilkan popok, kaos kaki, atau perlengkapan bayi lainnya. Ini bisa membuatnya merasa dibutuhkan dan dipercayakan olehmu untuk berkontribusi dalam hal-hal sederhana, Beauties.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

