Viral di Medsos Remaja di Pati Diarak Warga Gegara Curi Pisang, Ternyata Demi Hidupi Adik
Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang remaja laki-laki membawa setandan pisang sembari diarak warga. Remaja berusia 17 tahun itu disebut mencuri pisang tanduk milik warga sekitar. Namun, alasan remaja tersebut mencuri pisang membuat netizen di media sosial iba.
Remaja yang masih duduk di bangku SMA di Pati itu rupanya terpaksa mencuri pisang dari kebun warga demi memenuhi hidup sang adik. Setelah dilakukan pemeriksaan, remaja itu berasal dari keluarga yang kurang mampu. Orangtuanya tidak ada, ia hidup bersama adik dan neneknya.
Berikut ini kronologi remaja di Pati curi pisang demi membiayai hidup sang adik.
Kronologi Remaja di Pati Diarak Warga Gegara Curi Pisang
Viral di Medsos Remaja di Pati Diarak Warga Gegara Curi Pisang, Ternyata Demi Hidupi Adik/Foto: Tangkapan Layar
Peristiwa ini bermula ketika seorang warga berinisial K mengaku sering kehilangan pisang jenis tanduk dari kebunnya. Akhirnya ia bersama warga lain sengaja berjaga di kebung pisang untuk mengetahui siapa yang mengambil pisang.
"Di sana Desa Gunungsari di sawah milik korban sering terjadi pencurian pisang. Terus karena gemes jagong disanggong (ditungguin) dengan warga. Kira-kira siapa yang mencuri," ujar Kapolsek Tlogowungu, AKP Mujahid, Kamis (20/2), dilansir dari detikJateng.
Saat berjaga, remaja tersebut terlihat mengambil pisang milik K. Setelah itu, remaja tersebut langsung diamankan oleh warga bahkan sempat diarak dari kebun menuju balai desa setempat.
"Ternyata sobek (sialnya) anak ini yang ambil. Jadi pas ditunggu anak ini yang ambil, mungkin dulu-dulunya juga bukan anak ini, bisa juga orang lain," jelasnya.
Remaja itu lalu diamankan polisi dan dibawa ke kantor polisi.Â
"Jadi pertimbangan itu pelaku itu diamankan warga. Begitu banyak, makanya dari TKP ke balai desa itu memang jauh. Setelah dapat berita itu saya yang penting pelaku kita amankan dulu ke kantor," jelasnya.
Curi Pisang Demi Hidupi Adik
Aparat Polsek Tlogowungu mendatangi rumah remaja yang viral karena mencuri pisang di Pati, Sabtu (22/2/2025)/Foto: dok. Polresta Pati
Setelah dilakukan pemeriksaan, terungkap bahwa remaja itu berasal dari keluarga yang kurang mampu. Ibunya telah meninggal dunia tujuh tahun lalu, sedangkan ayahnya pergi dan tidak diketahui keberadaannya. Remaja itu kini tinggal bersama adiknya yang masih SMP dan neneknya.
"Kalau keterangan itu ibunya meninggal tujuh tahun lalu. Bapaknya nggak tahu ke mana pergi tanpa pesan," jelasnya.
"Dia tinggal sama nenek dan adiknya sekolah menengah pertama (SMP)," dia melanjutkan.
Remaja itu mengaku nekat mencuri karena demi menghidup sang adik yang masih sekolah. Ia mengaku pisang tersebut ia jual, lalu uangnya digunakan untuk kebutuhan bersama adiknya. Ia jujga mengaku sudah mencuri pisang sebanyak dua kali.
"Ngakunya dua kali. Hasilnya dijual. Memang pisang laku, untuk kebutuhan bersama adiknya," jelasnya.
Diberi Bantuan
Polsek Tlogowungu saat mendatangi remaja dan adiknya setelah viral mencuri pisang di Pati, Jumat (21/2/2025)/Foto: dok Polsek Tlogowungu
Kisah remaja yang mencuri pisang demi menghidupi adiknya ini menarik begitu banyak perhatian dan simpati. Kini, remaja itu dan adiknya diangkat sebagai anak asuh polisi.
"Peristiwa ini mendapat perhatian dari Bapak Kapolresta Pati. Kami ingin memastikan kondisi remaja ini dan adiknya dalam keadaan baik, sehingga kami datang berkunjung sekaligus memberikan sedikit bantuan," jelas Kapolsek Tlogowungu, AKP Mujahid saat dihubungi detikjateng, Jumat (21/2).
Remaja itu dan adiknya diberi biaya pendidikan agar tetap bisa bersekolah. Tak hanya itu, remaja itu juga diajak ke yayasan di Pati.Â
Sementara itu di media sosial, beragam komentar simpati dilontarkan netizen. Mereka juga menyoroti di mana keberadaan tetangga atau warga sekitar sehingga membuat remaja tersebut terpaksa mencuri demi membiayai kehidupan sang adik.
"YANG JADI PERTANYAAN NYA TETANGGA NYA PADA KEMANA, KNP GK PADA BANTU DAN NGASIH DONASI??? GILIRAN DIA NYURI BUAT BISA MAKAN MALAH DI ARAK DAN SEAKAN AKAN DIA ADALAH MANUSIA YANG PALING DOSA!!!!!" tulis akun @riz***.
"Perbuatannya salah pak Bu, tapi tanya dlu alasannya. Justru kalian yang ga aware gmn sampe dia terpaksa mencuri utk adiknya. Saya pun dlu yatim dan Ibu sy entah kmn. Tp alhamdulillah orang sekitar sangat peduli. Bahkan lebih peduli terhadap kami anak2 yatim meski pendapatan mereka di bilang pas pas an juga. miris dan sedih orang sebanyak itu tega seperti itu," tulis akun @ain***.
"Kok tega satu kampung bgtu ya. Mereka hanya lapar, tapi ga sepantasnya di arak begitu, apakah hati nurani kalian sudah tidak ada?" tulis akun @cal***.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!