
5 Mitos Tentang Vulva yang Masih Sering Dipercaya Banyak Orang, Ini Faktanya!

Beauties pasti sering dengar banyak tips untuk menjaga kesehatan vagina. Tak hanya itu, banyak tips juga merawat vagina lewat makanan.
Tapi, topik tentang vulva tak dibahas sesering dua topik tadi. Padahal, banyak mitos tentang vulva yang masih beredar. Banyak perempuan masih tak mengenal tubuhnya sendiri.
Padahal penting untuk kita lebih tahu dan kenal fakta tentang vulva. Supaya kita tidak mudah panik atau khawatir karena termakan mitos.
Apa saja? Kepoin yuk Beauties. Siapa tau ternyata ada yang masih kamu percaya selama ini.
1. Namanya Bukan Vagina, Tapi Vulva
![]() Biasakan Diri Gunakan Kata Vulva/Foto : instagram.com/@the.vulva.gallery |
Masih banyak banget orang yang nggak tau mitos ini. Banyak orang pikir keseluruhan organ vital wanita itu namanya vagina. Salah besar! Yang benar itu namanya vulva.
Vulva dan vagina itu dua hal yang berbeda. Dilansir dari detikHealth, vagina hanyalah satu bagian dari kesatuan vulva. Vulva terdiri dari labia dalam dan luar, klitoris, tudung klitoris, serta lubang ke uretra dan vagina.
Sedangkan vagina adalah bagian dalam bersama sistem reproduksi seperti serviks, rahim, ovarium, dan saluran telur. Bahasa awamnya, vagina itu liang dalam vulva.
Kalau Beauties kaget atau manggut-manggut abis baca mitos ini, yuk mulai lebih kenal organ kewanitaan kamu sendiri.
2. Warnanya Harus Merah Muda
![]() Vulva Bisa Berwarna Merah Muda, Coklat, Bahkan Hitam/Foto : instagram.com/@the.vulva.gallery |
Ini salah satu mitos yang nyusahin perempuan tapi terlanjur dipercaya sehingga bikin perempuan jadi minder. Padahal faktanya, vulva itu sama seperti anggota tubuh lainnya, warnanya bervariasi.
Normal kok Beauties kalo kulit vulva dan sekitarnya itu berwarna coklat. Dilansir dari detikHealth, menurut American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG), rentang warna vulva itu bisa merah muda, coklat, atau bahkan hitam
Jadi, cintai dirimu sendiri dengan semakin mengenal vulva kita ya Beauties.
3. Celana Ketat Bikin Nyeri
![]() Leggings dan Celana Olahraga Ketat Boleh Dipakai Tapi Jangan Kelamaan/Foto : pexels.com/Jonathan Borba |
Beauties, pasti setuju kalau legging, short, dan celana olahraga itu bikin kita nyaman bergerak meskipun ketat. Begitu juga fashion item seperti stocking, jegging (jeans legging) dan skinny jeans yang ketat itu bikin kaki kelihatan lebih jenjang.
Faktanya, banyak perempuan yang tidak merasakan nyeri di vulva karena celana ketat. Namun, tetap ada catatannya ya Beauties. Celana ketat yang dipakai terlalu lama bikin vulva kita lebih mudah berkeringat dan lembap.
Dilansir dari detikHealth, boleh pakai celana ketat asal jangan terlalu lama juga Beauties. Setelahnya, segera bersihkan area vulva dan gunakan celana yang longgar. Gunanya agar sirkulasi udara lancar dan vulva kamu tetap dapat “bernapas”.
4. Bentuknya Harus Mulus
![]() Jangan Kemakan Mitos Vulva Harus Mulus/Foto : instagram.com/@the.vulva.gallery |
Mitos ini terbentuk gara-gara kebanyakan media barat bikin standar kecantikan yang tidak logis. Jadinya kita kemakan mitos stereotip kalo bentuk vulva tak mulus berarti kita tak cantik.
Padahal, sama seperti warnanya, bentuk vulva pun sangat beragam. Bentuk umum vulva kita itu punya kulit yang berkerut. Bentuk vulva bahkan bisa berubah-ubah karena dipengaruhi oleh genetik, masa pubertas, kehamilan, melahirkan, dan masa menopause.
Oh ya, bentuk vulva juga tidak berpengaruh pada bentuk vagina karena mereka adalah dua entitas yang berbeda. Contohnya, kalau vulva kamu memiliki labia (bibir vulva) yang besar, bukan berarti ukuran kanal vagina kita juga besar.
5. Tak Hanya Klitoris, Vulva pun Sensitif dengan Rangsangan
![]() Vulva Sering Disepelekan Saat Berhubungan Seks/Foto : pexels.com/Pixabay |
Banyak orang menganggap kalau hanya klitorislah yang jadi poin penting untuk dirangsang saat berhubungan seks. Padahal, vulva pun tak kalah sensitif dengan klitoris juga Beauties.
Secara keseluruhan, kulit vulva kita mudah bereaksi terhadap sentuhan dan vibrasi karena punya sensitivitas yang tinggi.
Jadi, Beauties sekarang jangan mau termakan mitos lagi ya. Lebih baik lagi kalau kamu perbanyak edukasi soal vulva dan vagina biar kamu lebih kenal lagi organ kewanitaan kamu.
Salah satunya bisa dengan follow Instagram @the.vulva.gallery. Share juga ilmu yang kamu dapat dari artikel ini ke teman atau keluarga kamu biar makin banyak yang tahu ya Beauties.
_______________
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!