STATIC BANNER
160x600
STATIC BANNER
160x600
BILLBOARD
970x250

6 Diet Paling Ekstrem di Dunia yang Bikin Geleng-geleng Kepala, Jangan Coba-coba!

Camellia Ramadhani | Beautynesia
Jumat, 01 Apr 2022 09:00 WIB
6 Diet Paling Ekstrem di Dunia yang Bikin Geleng-geleng Kepala, Jangan Coba-coba!

Saat ini menjalani diet dan pola hidup sehat sudah menjadi perhatian semua kalangan. Tidak hanya untuk menjaga dan mendapat bentuk badan tertentu, pola hidup sehat juga dilakukan untuk menjaga kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu tren diet telah menjamur dan bervariasi di media sosial.

Tapi tahukah kamu bahwa terdapat beberapa tren diet yang aneh bahkan ekstrem di dunia? Berikut ini 6 diet paling ekstrem di dunia yang bahkan pernah menimbulkan korban jiwa. Yuk, simak ada apa saja!

Memuntahkan Makanan ala Fletcherisme 

Ilustrasi Memuntahkan Makanan ala Diet Fletcherisme/Foto: Canva/sunabesyou
Ilustrasi Memuntahkan Makanan ala Diet Fletcherisme/Foto: Canva/sunabesyou

Diet Fletcherisme pertama kali dikemukakan oleh penggemar makanan kesehatan sekaligus penyair, Horace Fletcher di era 1900-an. Dia percaya bahwa pengunyahan adalah cara terbaik untuk menghindari porsi makan berlebihan.

Fletcher menganjurkan mengunyah makanan setidaknya 32 kali lalu memuntahkan sisa-sisa ampas makanan. Atau sebagai alternatif, megunyah makanan seratus kali per menit tanpa memuntahkan residu makanan. Meski sangat ekstrim, namun keyakinan ini dapat mempengaruhi sosok intelektual Upton Sinclair dan JD Rockefeller, lho.

Penganut Breatharian Hidup Hanya dengan Sinar Matahari dan Udara

Ilustrasi Menghirup Udara ala Diet Breatharian/Foto: Canva/AntonioGuillem
Ilustrasi Menghirup Udara ala Diet Breatharian/Foto: Canva/AntonioGuillem

Beauties, pernahkah kamu rela tidak makan dan tidak minum dalam waktu lama demi menurunkan berat badan? Tapi, ada orang yang meyakini bahwa manusia tetap bisa bertahan hidup dengan sehat dengan tidak makan dan tidak minum sama sekali, lho. Prinsip ini disebut diet bretharian.

Orang yang mempercayai prinsip ini yakin bahwa paparan sinar matahari dan udara sudah cukup untuk mengisi energi dan membuat mereka bertahan hidup. Dilansir dari laman Info Bloom, pada akhir abad ke-21, banyak korban berjatuhan akibat kelaparan dan dehidrasi saat menjalani diet bretharian yang sedang marak saat itu.

Sleeping Beauty Diet, Tidur Bisa Mengurangi Berat Badan

Ilustrasi Tidur ala Sleeping Beauty Diet/Foto: Canva/Obeleninov
Ilustrasi Tidur ala Sleeping Beauty Diet/Foto: Canva/Obeleninov

Jika kebanyakan orang percaya tidur dapat menimbun lemak, penganut Sleeping Beauty Diet justru berpikiran sebaliknya. Diet ini menganjurkanmu untuk tidur selama yang kamu bisa untuk menghindari keinginan untuk makan. Bahkan, tak jarang pengikutnya sampai meminum obat tidur demi memperpanjang waktu tidur mereka.

Padahal, dilansir dari laman DrSue.ca, ada banyak dampak negatif dari tidur terlalu lama. Perubahan ritme jantung dan hormon yang tidak normal adalah dampak yang bahaya bagi kesehatan. Selain itu, tidur berlebihan tidak efektif bagi diet karena kalori dan lemak tubuh yang terbakar sangat sedikit.

Memelihara Cacing Pita dalam Usus

Diet cacing pita adalah diet ekstrem yang anehnya masih sering digunakan orang hingga hari ini, terutama para model yang menginginkan badan sangat kurus. Diet ini dijadikan jalan pintas bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan drastis tanpa harus susah-susah berolahraga dan mengontrol makanan mereka.

Cara diet ini adalah dengan menelan sebuah pil berisi telur cacing pita. Ketika telur menetas, ia akan menempel pada usus dan menyerap semua nutrisi yang kamu konsumsi, Beauties. Diet ini tentu sangat berbahaya. Dilansir dari Wolipop, diet ini bisa menyebabkan infeksi invasif dan bahkan bisa menyebabkan kematian.

Diet Makrobotik Hanya Izinkan Konsumsi Sayur dan Biji-bijian

Ilustrasi Menu Diet Makrobotik /Foto: Canva/Nodar Chernisev
Ilustrasi Menu Diet Makrobotik /Foto: Canva/Nodar Chernisev

Diet makrobotik muncul atas dasar keinginan untuk hidup sehat dan berumur panjang. Untuk mencapainya, penganut diet makrobotik percaya bahwa kembali ke alam adalah jalan yang paling baik, yaitu dengan memakan sayur dan biji-bijian dan menghindari konsumsi makanan hewani. Selain itu, diet ini hanya menganjurkan untuk makan dua hingga tiga kali sehari dan tidak makan sebelum lapar.

Diet ini terdengar mirip dengan diet vegetarian pada umumnya. Namun, dilansir dari laman Bittermelon.org, diet makrobotik tergolong berbahaya karena pengikutnya berisiko kekurangan kalsium, protein dan vitamin B, yang bisa menyebabkan berbagai malfungsi organ. Selebriti Swyneth Paltrow pernah menerapkan diet ini dan didiagnosis osteopenia yang diduga akibat dari diet makrobotik ekstremnya selama bertahun-tahun.

Langsing dalam 7 Hari dengan Diet Sup Kubis

Ilustrasi Menu Diet Sup Kubis/ Foto: Canva/Timolina
Ilustrasi Menu Diet Sup Kubis/ Foto: Canva/Timolina

Bagi kamu yang mudah tergiur mendapat tubuh langsing dengan cepat, mungkin pernah tertarik dengan diet sup kubis. Diet ini menjanjikan penurunan berat badan hingga 5 kg dalam waktu tujuh hari. Diet sup kubis dilakukan dengan mengonsumsi sup kubis dan terbatas pada makanan-makanan lain yang diperbolehkan hanya tiga kali sehari. Namun, diet ini juga memiliki efek samping negatif.

Dilansir dari laman BBC Good Food, memakan kubis sebagai asupan utama dapat menyebabkan pusing dikarenakan kurangnya asupan kalori. Selain itu, terlalu banyak memakan kubis dapat membuat perut kembung dan buncit.

Itu dia 6 diet ekstrem yang sangat berbahaya hingga pernah menimbulkan korban jiwa. Jika kamu ingin memiliki tubuh yang ideal dan sehat, upayakan semua nutrisi masuk ke tubuhmu dengan seimbang, ya. Jangan lupa olahraga untuk membakar lemak dan memperbaiki metabolisme tubuhmu.

Semangat, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE