7 Teh Terbaik yang Dapat Meningkatkan Umur Panjang
Umumnya, semua manusia ingin bisa hidup sehat sampai tua dan memiliki umur panjang. Selain menerapkan gaya hidup sehat dalam meningkatkan umur panjang, ternyata hal ini juga dapat diperoleh dengan mengonsumsi teh secara rutin.Â
Berdasarkan penelitian, bahwa hal kecil seperti meminum secangkir teh beberapa kali seminggu berpotensi meningkatkan umur panjang.Â
Dilansir dari laman Eat This, Not That!, berikut 7 teh terbaik yang dapat meningkatkan umur panjang. Simak!
1. Teh Oolong
Ilustrasi teh oolong/Foto: Pexels.com/Jose Esquivel
Teh oolong merupakan jenis teh populer yang berasal dari Cina. Teh ini dibuat dari daun teh yang sama seperti teh hitam dan teh hijau. Sama seperti teh lain, teh oolong juga mengandung senyawa yang disebut EGCG, yang mungkin memiliki sifat anti kanker.Â
Sementara itu, dalam sebuah penelitian yang membandingkan kebiasaan minum teh di antara pasien dengan kanker ovarium versus kontrol, hasil menunjukkan bahwa mereka yang tidak mengidap kanker ovarium tampaknya minum lebih banyak teh hijau atau teh oolong, dibandingkan mereka yang mengidap kanker ini.
Menurut data tersebut, kebiasaan minum teh dikaitkan dengan penurunan risiko kanker ovarium sebesar 71 persen.
2. Teh Hijau
Ilustrasi teh matcha/Foto: Pexels.com/Cup of Couple
Menurut sebuah studi di Jepang, orang yang minum lebih dari dua cangkir teh hijau per hari memiliki penurunan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular sebesar 22-33 persen, dibandingkan orang yang minum kurang dari setengah cangkir (3,5 ons) teh hijau setiap hari.
Teh hijau dapat membantu mengurangi risiko kanker, mendukung fungsi otak, meningkatkan elastisitas kulit agar tidak kendur, dan menjaga kilau awet muda.Â
Menurut salah satu studi Molecules tahun 2021, teh hijau bubuk Jepang, matcha, mengandung banyak zat dengan efek antioksidan dan anti-inflamasi. Teh ini memiliki manfaat kesehatan yang menjanjikan, terutama melalui konsentrasi katekin yang tinggi.
Teh matcha dapat membantu mengoptimalkan kesehatan dengan cara meningkatkan umur panjang, sekaligus memberikan tambahan energi seperti kopi.
3. Teh Hitam
Ilustrasi teh hitam/Foto: Pexels.com/Julia Sakelli
Teh hitam dapat membantu meningkatkan umur panjang dengan mendukung kesehatan jantung dan mengurangi potensi masalah kardiovaskular.Â
Data juga menunjukkan, bahwa orang yang rutin mengonsumsi tiga cangkir atau lebih teh hitam per hari, memiliki penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.Â
Diterbitkan di Annals of Internal Medicine, penelitian ini menemukan bahwa mereka yang minum lebih dari tiga cangkir teh hitam setiap hari, juga memiliki risiko kematian 9-13 persen lebih rendah secara keseluruhan dibandingkan dengan mereka yang bukan peminum teh.Â
4. Teh Putih
Ilustrasi teh putih/Foto: Pexels.com/Teona Swift
Meski tidak sepopuler teh lainnya, teh putih dapat menjadi sumber banyak senyawa penting yang dapat mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Teh putih mungkin mengandung konsentrasi katekin yang lebih tinggi dibandingkan teh lainnya, seperti EGCG. Selain itu, teh putih juga memiliki efek antioksidan dan antiproliferatif terhadap sel kanker.Â
5. Teh Kamomil
Ilustrasi teh kamomil/Foto Pexels.com/Işıl
Teh kamomil merupakan teh herbal yang secara ilmiah dikaitkan dengan umur panjang. Misalnya, ketika para peneliti dari University of Texas Medical Branch di Galveston melakukan penelitian tentang efek minum teh kamomil pada perempuan Meksiko-Amerika yang berusia di atas 65 tahun, mereka menemukan bahwa meminum teh tersebut dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung sebesar 29 persen.Â
Selain itu, teh kamomil juga dikaitkan dengan memperlambat pengeroposan tulang yang berkaitan dengan usia, menurunkan risiko kematian terkait penyakit jantung, kesehatan sistem kekebalan tubuh, dan berpotensi melindungi terhadap kanker tertentu.
6. Teh Kembang Sepatu
Ilustrasi teh kembang sepatu/Foto: Pexels.com/abdul sameer
Teh kembang sepatu juga termasuk salah satu teh herbal yang dapat meningkatkan umur panjang. Beberapa data menunjukkan, bahwa meminum teh kembang sepatu setiap hari dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Selain itu, teh kembang sepatu juga dikatakan memiliki beberapa efek antivirus dan bahkan dapat membantu mengelola kolesterol dengan menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) dan trigliserida.
7. Teh Kunyit
Ilustrasi teh kunyit/Foto: Pexels.com/Ksenia Chernaya
Kunyit merupakan salah satu bahan dapur yang cukup populer karena sering digunakan untuk berbagai hal. Hal ini tak lain dikarenakan manfaat kesehatannya serta rasanya yang unik.Â
Kunyit juga berpotensi meningkatkan umur panjang. Karena senyawa kurkumin yang terkandung dalam kunyit berpotensi untuk mengobati penyakit, termasuk beberapa jenis kanker.
Beberapa data juga menunjukkan, bahwa kurkumin mungkin memiliki sifat anti kanker.Â
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!