Berharap Diet Sukses? Ini 4 Tips Bikin Smoothies Rendah Kalori untuk Hempaskan Lemak di Perut!

Saat diet, di samping makanan kita juga harus memperhatikan nutrisi minuman kita. Kebutuhan vitamin dan mineral tubuh harus tetap tercukupi selama kita melakukan diet.

Smoothies banyak dipilih menjadi minuman diet karena dapat mengemas sarapan yang lezat dan seimbang sekaligus dalam satu cangkirnya. Terutama bagi kamu yang berfokus pada program penurunan berat badan, smoothies dapat efektif menghilangkan lemak di perut.

4 Tips Membuat Smoothies Rendah Kalori untuk Menghilangkan Lemak di Perut

Beragam resep smoothies bisa jadi pilihan untuk menemani masa dietmu. Tidak sembarangan, beberapa hal harus diperhatikan agar kalori dalam minuman sehat ini sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Beauties, berikut beberapa tips membuat smoothies rendah lemak sekaligus dapat menghilangkan lemak perut. Simak yuk!

1. Utamakan Bahan Protein

(Gunakan protein sebagai sumber energi menggantikan karbohidrat dalam smoothies/Foto: pexels.com/ Charlotte May)

Kebanyakan smoothies biasanya kurang protein karena lebih fokus pada penggunaan buah dan sayuran. Namun perlu diketahui bahwa ternyata protein justru berperan penting karena dapat menjadi energi utama pengganti karbohidrat.

Menambahkan satu sendok greek yoghurt, kefir, susu protein atau bubuk protein dapat menjadi pilihan sumber protein smoothies. Dengan protein yang cukup, kita bisa menahan lapar lebih lama.

2. Kurangi Kadar Gula

(Nggak harus manis gula, kurangi kadar gula dalam smoothies dan ganti dengan buah-buahan/Foto: pexels.com/Nadin SH)

Glukosa adalah salah satu penyumbang lemak terbesar bagi tubuh. Sementara smoothies seringkali mengandung jus, susu dan pemanis lainnya.

Untuk itu, salah satu tips membuat smoothies selanjutnya adalah memperhatikan kadar gula dalam pembuatannya. Baik gula ataupun madu memiliki kadar glukosa yang sama tinggi. Sebaiknya, ganti gula dengan buah-buahan high fiber seperti alpukat, beri, dan apel.

3. Gunakan Buah dan Sayur Segar

(Efektif penuhi nutrisi dan vitamin tubuh, pilih smoothies berbahan sayur dan buah segar/Foto: pexels.com/Elemen5 Digital)

Untuk membuat smoothies sehat, utamakan menggunakan bahan-bahan yang segar. Bagi kamu yang sedang diet, ada baiknya untuk mengganti smoothies rasa seperti vanilla dan coklat menjadi smoothies buah atau sayur.

Smoothies buah dan sayur lebih efektif bagi program diet karena memiliki kadar kalori yang rendah. Selain itu, buah dan sayur segar dapat sekaligus memenuhi kebutuhan vitamin dan serat bagi tubuh.

4. Sajikan dengan Porsi Normal

(Nggak perlu takut gendut karena kalori tinggi, pastikan smoothies-mu disajikan dalam porsi normal/Foto: pexels.com/Josh Sorenson)

Saat kamu fokus menurunkan berat badan, memang benar mengurangi lemak adalah cara yang paling efektif. Namun, bukan berarti tidak mengonsumsi lemak sama sekali karena bagaimanapun tubuh tetap membutuhkan lemak untuk menahan rasa lapar dan juga sumber energi.

Nggak perlu khawatir akan gendut, menyajikan smoothies dengan porsi normal justru adalah tips yang benar. Satu gelas smoothies sudah mencangkup berbagai nutrisi, sehingga mengonsumsinya dalam porsi normal akan membantu memenuhi kebutuhan asupan tubuh meski sedang melakukan diet.

Beauties, itulah beberapa tips membuat smoothies sehat untuk diet sekaligus menghilangkan lemak perut. Tertarik mencobanya?

[Gambas:Video Beautynesia]

_______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!