Orang Tua Wajib Tahu! Ini 5 Kombinasi Makanan dan Minuman yang Berbahaya untuk Bayi

Belinda Safitri | Beautynesia
Rabu, 13 Mar 2024 20:00 WIB
Orang Tua Wajib Tahu! Ini 5 Kombinasi Makanan dan Minuman yang Berbahaya untuk Bayi
Kombinasi makanan dan minuman yang berbahaya bagi bayi/ Foto: Freepik.com/freepik

Merawat bayi bukanlah hal yang mudah. Perlu perhatian, kesabaran, dan dedikasi yang besar. Salah satu yang penting diperhatikan orang tua dalam proses ini adalah mengenai pemilihan makanan untuk sang bayi. 

Sebab bagaimanapun juga asupan makanan itulah yang akan menentukan tumbuh kembangnya. Olehnya itu, setiap orang tua perlu memastikan bayinya mendapat asupan yang sehat dan bergizi. 

Terkait ini, ada sejumlah kombinasi makanan dan minuman yang ternyata berbahaya bagi bayi. Dilansir dari Only My Health, ketahui 5 di antara kombinasi makanan dan minuman yang dimaksud agar ke depan jangan sampai anak kita mengonsumsinya. 

1. Madu dan Air

Madu dan air/ Foto: Freepik.com/Azerbaijan_stockers

Madu sering digunakan sebagai pemanis pengganti gula. Meski sering dianggap lebih sehat, tapi bahan ini sebaiknya tidak diberikan kepada bayi di bawah usia satu tahun. Sebab, madu dapat mengandung bakteri clostridium botulinum yang dapat menyebabkan botulisme pada bayi karena sistem pencernaan mereka belum cukup matang untuk melawan bakteri ini.

Campuran madu dengan air pun dianggap lebih berbahaya lagi lantaran bisa menciptakan lingkungan tempat spora bakteri berkembang biak. Maka, sebaiknya orang tua fokus memberikan ASI eksklusif atau susu formula saja. 

2. Buah dan Susu

Buah dan susu/ Foto: Freepik.com/Racool_studio

Buah-buahan dan susu memang mengandung banyak nutrisi yang bisa menyehatkan dan membantu pertumbuhan anak. Namun, kombinasi dua bahan ini tidak disarankan untuk dimasukkan dalam makanan bayi. 

Pasalnya, asam pada buah-buahan dapat menyebabkan susu mengental di perut sehingga bisa memicu masalah pencernaan seperti kembung dan sakit perut. Agar aman, berikan jeda antara konsumsi buah dan susu sehingga bayi bisa mencernanya terlebih dahulu. 

3. Susu dan Daging

Susu dan daging/ Foto: Freepik.com/freepik

Kedua bahan ini sebenarnya merupakan sumber protein dan kalsium yang sangat baik. Sayangnya, menggabungkan susu dan daging dalam waktu bersamaan akan membuat bayi kesulitan untuk mencernanya. 

Faktanya, protein dalam daging memerlukan lingkungan asam agar dapat terurai dengan baik, sedangkan kalsium dalam produk susu memerlukan lingkungan basa. Jika digabungkan, keduanya dapat saling menetralkan sehingga menyulitkan tubuh menyerap nutrisinya. Selain itu, menggabungkan kedua makanan ini juga bisa menyebabkan masalah pencernaan. 

4. Sereal dan Jus Buah

Sereal dan jus buah/ Foto: Freepik.com/freepik

Tak jarang, beberapa orang tua memberikan sereal dan jus buah sebagai menu sarapan untuk sang bayi. Hal ini ternyata merupakan ide yang kurang tepat. Nyatanya, jus buah mengandung gula yang tinggi terlebih jika dalam proses pembuatannya ada tambahan pemanis lagi. 

Tingkat konsumsi gula yang tinggi itu pun dapat menyebabkan kerusakan gig, apalagi jika dipadukan dengan tekstur sereal yang lengket. Sebagai solusi, para orang tua bisa memberikan buah-buahan utuh kepada bayi yang menyediakan serat dan nutrisi tanpa tambahan gula. 

5. Tomat dan Jeruk

Tomat dan jeruk/ Foto: Freepik.com/freepik

Memberikan jeruk kepada bayi dinilai bukan pilihan yang tepat. Hal itu karena buah ini mengandung asam yang tinggi sehingga dapat mengakibatkan refluks asam pada bayi. Kondisi ini akan semakin buruk jika bayi memakan jeruk bersamaan dengan tomat. 

Pasalnya, tomat juga mengandung tingkat keasaman yang cukup tinggi. Konsumsi jeruk dan buah dalam satu waktu pun bisa menimbulkan rasa tidak nyaman pada lambung hingga memicu masalah pencernaan. 

Nah, itulah sejumlah kombinasi makanan dan minuman yang berbahaya bagi bayi. Orang tua wajib ingat baik-baik hal ini, ya! 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE