4 Kiat Mudik Lebaran Jalur Darat di Musim Hujan untuk Para Perempuan yang Nyetir Sendiri
Arus mudik Lebaran sebentar lagi akan dimulai. Kurang dari hitungan satu pekan, ruas jalan menuju kota-kota kecil di daerah akan dipadati oleh orang-orang yang tengah merantau ke ibu kota, baik dengan bus maupun kendaraan pribadi.
Kendati perjalanan mudik selalu jadi hal yang menggairahkan bagi para perantau, tapi mudik Lebaran kali ini sepertinya kamu perlu ekstra prepare, Beauties. Pasalnya, mudik kali ini, musim hujan masih mendominasi cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia.
Ilustrasi mudik Lebaran menyetir sendiri. (Foto: Unsplash/Sara Dabaghian) |
Jadi, bagi kamu yang punya rencana mudik dalam waktu dekat ini, apalagi mengendarai mobil sendiri, ada baiknya simak tips aman mudik Lebaran di musim hujan berikut ini. Apa saja? Let's scroll down! Ssst, bawa payung dan senter sudah pasti, ya, Beauties.
Double Check Kondisi Mobil
Tidak dipakai untuk mudik pun, kamu perlu mengecek kendaraanmu sebelum jalan. Apalagi ada rencana dipakai untuk mudik. Kamu perlu memastikan ulang perlengkapan mobil kamu berfungsi dengan baik sebelum menghadapi cuaca hujan.
Ilustrasi mudik mengendarai mobil. (foto: Unsplash/Julian Hochgesang) |
Pastikan bagian lampu depan, lampu belakang, dan wiper kaca depan kamu berfungsi dengan baik. Tak lupa dengan kondisi ban. Bukan hanya tekanan angin, tapi juga pastikan bahwa kondisi ban kamu layak untuk menempuh perjalanan jauh dan hujan. Kalau ban mobil kamu botak, jangan ragu menggantinya.
Tetap Awas
Kiat ini mungkin kiat yang paling dasar, tapi kebanyakan orang melupakannya. Untuk menjaga perhatian tetap awas, kamu perlu menyiapkannya sejak jauh-jauh hari, misal tidur yang cukup, jaga kondisi kesehatan badan, dan latihan fokus.
Ilustrasi mudik Lebaran nyetir mobil. / Foto: freepik.com/@senivpetro |
Cuaca hujan membuat sebagian besar pengendara harus aktif memikirkan setiap manuver untuk memastikan perjalanan yang aman. Selain itu, kamu juga harus menghindari gangguan musik keras, panggilan telepon, dan obrolan yang terlalu seru.
Ketahui Rute
Sebelum menempuh perjalan mudik, wajib hukumnya untuk mengecek rute mudik yang akan kamu lalui. Bukan hanya dari peta, kamu juga bisa memantau rute dari siaran radio atau televisi. Ketahui jalur mana saja yang dibuka dan ditutup saat arus mudik.
Ilustrasi Google Maps. / Foto: freepik.com/pressfoto |
Selain itu, ketahui juga kondisi jalanan pada rute yang akan kamu lewati, misal jalanan berlubang, jalanan licin, atau rawan kecelakaan. Kamu juga perlu memantau posko mudik atau rest area di sepanjang jalan untuk beristirahat.
Berkendara Lambat
Pada saat hujan, risiko bahaya berkendara jadi naik. Oleh karena itu, selain memiliki perhatian yang tetap awas, kamu perlu menanamkan pikiran bahwa keselamatan lebih penting dari pertemuan keluarga itu sendiri. Dengan begitu, kamu akan memiliki perjalanan yang aman meski cuaca buruk.
Ajak Satu Orang Lain yang Bisa Temani Kamu
Meminta ditemani berkendara. (Foto: Freepik.com/Freepik) |
Menyetir dalam waktu lama tak jarang malah menimbulkan kantuk. Agar fokus tetap terjaga, sebaiknya kamu mengajak satu teman lain untuk duduk di bangku supir supaya bisa jadi teman ngobrol di saat kantuk menyerang. Namun jika tidak ada, pastikan kamu untuk tidak memaksakan kehendak saat rasa kantuk mulai datang. Beristirahatlah di rest area terdekat.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Ilustrasi mudik Lebaran menyetir sendiri. (Foto: Unsplash/Sara Dabaghian)
Ilustrasi mudik mengendarai mobil. (foto: Unsplash/Julian Hochgesang)
Ilustrasi mudik Lebaran nyetir mobil. / Foto: freepik.com/@senivpetro
Ilustrasi Google Maps. / Foto: freepik.com/pressfoto
Meminta ditemani berkendara. (Foto: Freepik.com/Freepik)