Kenalan Sama #PakaiSampaiHabis, Aksi Nyata Sustainable Beauty dari Anak Negeri yang Diadaptasi Negara Tetangga!

Cica Rahmania | Beautynesia
Senin, 06 Jun 2022 18:30 WIB
Kenalan Sama #PakaiSampaiHabis, Aksi Nyata Sustainable Beauty dari Anak Negeri yang Diadaptasi Negara Tetangga!
Foto: Getty Images/Aja Koska

Skincare di Indonesia tampaknya sudah menjadi kebutuhan tersendiri bagi sebagian besar orang. Hal ini dibuktikan dengan dengan menjamurnya merek-merek skincare lokal di industri kecantikan.

Ditambah lagi dengan data yang diperoleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, yang mengungkap ada 797 industri kosmetik besar dan industri kecil dan menengah (IKM) di Indonesia di 2020. Angka tersebut mengalami kenaikan sebanyak 37 dari 2019.

Adanya pertumbuhan industri kecantikan mungkin berdampak baik pada sektor perekonomian. Namun, bagai dua sisi mata pisau, pertumbuhan ini juga memberi dampak tersendiri bagi sektor lain, yaitu pengelolaan sampah, misalnya.

skincareIlustrasi skincare ramah lingkungan./ Foto: Getty Images/Aja Koska

Kenaikan angka industri kecantikan mungkin memberi angin segar di kalangan skincare enthusiast. Mereka dapat dengan mudah membeli dan berganti produk skincare. Namun, tak banyak disadari bahwa hal ini berdampak pada potensi masalah lingkungan.

Berangkat dari potensi masalah tersebut, komunitas gaya hidup minimalis Lyfe With Less mencetuskan ide kampanye #PakaiSampaiHabis sebagai bentuk tanggung jawab atas konsumsi produk kecantikan.

Diinisasi pada 2021, #PakaiSampaiHabis berhasil menghimpun 10.954 botol kosong dari 1277 empties hero, sebutan pejuang kampanye #PakaiSampaiHabis. Tak langsung puas dengan keberhasilan kampanye tersebut, Lyfe With Less kembali melanjutkan kesuksesan kampanye tersebut, di 2022 ini.

Ilustrasi skincare ramah lingkungan.Ilustrasi skincare ramah lingkungan./ Foto: Getty Images/iStockphoto/KatarzynaBialasiewicz

Hebatnya, Lyfe With Less kini melaksanakan #PakaiSampaiHabis tidak sendirian. Mereka berhasil menggandeng beberapa pihak yang memiliki visi dan misi yang sama, seperti Zero Waste Indonesia sebagai edukator dan katalisator pelaku daur ulang di Indonesia.

Selain itu, Lyfe With Less juga bersinergi dengan 15 brand produk kecantikan, 47 pelaku daur ulang di seluruh Indonesia, dan 2 partner logistik.

Cara Ikut Kampanye #PakaiSampaiHabis

Siapa pun bisa mengikuti kampanye #PakaiSampaiHabis, Beauties. Caranya yaitu dengan mengumpulkan botol kosong yang telah dicuci dan mengirimkannya untuk didaur ulang ke partner logistik Lyfe With Less, yaitu Anter Aja dan E-recycle.

Pada kesempatan Gathering #PakaiSampaiHabis Campaign yang dilaksanakan lewat Zoom Meeting pada Jumat (3/6), founder Lyfe With Less, Cynthia S Lestari, mengatakan, "Sustainable beauty tidak bisa dicapai oleh satu pihak. Konsumen, brand, pelaku daur ulang, komunitas bahkan pemerintah harus bekerjasama untuk mencapai sustainable beauty baik secara produk maupun attitude."

Ramah lingkungan/Ilustrasi daur ulang. (Foto: pexels.com/Sarah Chai)

Dengan demikian, #PakaiSampaiHabis menjadi langkah kecil & nyata untuk semua pihak bisa mewujudkannya. Di saat yang bersamaan, Maurilla Sophianti Imron, Founder Zero Waste Indonesia menambahkan "#PakaiSampaiHabis adalah wadah untuk berefleksi dan menciptakan kesadaran untuk mengkonsumsi secara lebih bijak. Perlu adanya kesadaran diri dan sinergi semua pihak di masyarakat untuk memperlambat dampak buruk lingkungan dan perubahan iklim yang semakin mendesak."

#PakaiSampaiHabis Diadaptasi di Luar Negeri

Untuk menyukseskan program ini, Lyfe With Less juga bekerja sama dengan Bank Sampah Bersinar, sebagai pelaku daur ulang. Menurut Michaella Karina, Corporate Relation Officer Bank Sampah Bersinar, "Empties yang diterima dari kampanye #PakaiSampaiHabis akan didaur ulang dan diolah menjadi bahan baku industri daur ulang untuk jadi material produk baru lagi".

Selain itu, Lyfe With Less juga menggandeng komunitas sustainable lifestyle dari Singapura, Changemakr Asia, sehingga tahun ini #PakaiSampaiHabis siap diadaptasi di Singapura dan Malaysia.

daur ulang sampah dapat membantu mengurangi limbah plastikIlustrasi sampah daur ulang. (Foto: Freepik.com/freepik) 

Dengan menggunakan tagar #EmptiesHero #UseItUp, Lyfe With Less berharap kampanye ini bisa berekspansi dan meningkatkan kesadaran akan sustainable beautybaik di Indonesia, maupun di negara tetangga.

Bekerja Sama dengan 15 Brand Kecantikan

Sebanyak 15 brand partners mendukung Lyfe With Less dan Zero Waste Indonesia untuk menyukseskan kampanye #PakaiSampaiHabis. Mereka adalah Wardah, Sensatia Botanicals, Oriflame, Garnier, Aquila Herb, NIVEA, OASEA, MOP Beauty, REI Skin, HALE, Shiseido Professional, Organic Supply Co, Y.O.U Beauty, KAO, dan Yagi Natural.

Tak berhenti sampai di situ, apresiasi juga diberikan kepada pelaku daur ulang, yaitu Bank Sampah Bersinar, Waste4Change, eRecycle, Kertabumi Recycling Center, Bank Sampah Teratai, Bank Sampah Kota Hijau, Bank Sampah Sekar Tanjung, Griya Luhu, Eco Bali, Bank Sampah Pedas Lombok, Bank Sampah Sumber Mutiara, Bank Sampah Induk Surabaya, Bank Sampah Insan Oke, Daur.id, Teman Pilah, Reparasih, BanHil Recycler, Recycling Business Unit & Bank Sampah Jawara.

Selangkapnya mengenai kampanye #PakaiSampaiHabis, kamu bisa cek di SINI, ya, Beauties. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(fer/fer)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.