Popularitas susu plant-based atau dikenal dengan susu nabati tengah melonjak dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa orang menganggap susu nabati bisa menjadi pilihan susu alternatif untuk alasan kesehatan, ramah bagi vegan, diet, tidak suka susu sapi, sampai yang alergi terhadap susu sapi.

Dari segi rasa, susu nabati memiliki rasa yang ringan, nggak bikin enek, dan ramah bagi orang yang intoleran laktosa. Sedangkan secara gizi, susu nabati pun nggak kalah bernutrisi dari susu sapi, meski kadar protein susu kacang-kacangan lebih rendah.

Namun, tetap saja, pilihan tergantung kepada masing-masing individu untuk beralih ke susu nabati atau tetap bertahan dengan susu sapi.

Melansir My Protein, inilah deretan alternatif susu nabati yang paling baik untuk vegan dan lagi diet sehat. Simak yuk!

1. Susu Kedelai

Susu kedelai bebas laktosa/Foto: Freepik.com/jcomp

Kamu mungkin sudah sering menjumpai susu kedelai dari dulu. Susu kedelai memang bisa menjadi pilihan alternatif susu sapi terbaik karena kandungan nutrisi makro dan mikronya hampir sama dengan susu sapi dibandingkan susu lainnya. 

Susu kedelai memiliki kadar kalori, lemak, dan karbohidrat lebih rendah daripada susu sapi, sementara proteinnya, termasuk asam amino esensial, hampir sama banyaknya. Lalu, kandungan isoflavon di dalamnya bermanfaat untuk menjaga level kolesterol dan tekanan darah. Oleh karena itu, susu kedelai banyak digunakan oleh produsen susu sebagai pengganti susu sapi.

Bila kamu tertarik membuat susu kedelai sendiri, yang terbaik pilihlah kacang kedelai organik dan non-GMO (genetically modified organism).

2. Susu Almond

Susu almond/Foto: Freepik.com/jcomp

Nggak kalah populer sama susu kedelai, susu almond ialah rekomendasi susu non-dairy yang lezat dan disukai banyak orang.

Susu ini punya karakteristik rasa sedikit manis dan seperti kacang. Meski susu almond sangat cocok untuk orang yang intoleransi laktosa, tetapi susu ini tidak aman bagi yang memiliki alergi kacang.

Susu almond dikenal sebagai sumber antioksidan vitamin E dan banyak nutrisi lainnya. Susu ini kerap menjadi pilihan bagi yang sedang menjalani diet, karena mengandung lebih rendah kalori, karbohidrat, dan lemak dibandingkan susu sapi.

Namun, perhatikan bahwa banyak merek susu almond mengandung gula tambahan. Selalu periksa label bahan dan hindari yang mengandung pemanis.

3. Susu Kacang Mete

Susu kacang mete/Foto: Freepik.com/jcomp

Selain nikmat dimakan sebagai camilan, kacang mete juga bisa kamu olah menjadi susu nabati, loh!

Susu kacang mete tentu saja bebas laktosa dan gluten. Profil rasa dari susu ini cenderung lebih creamy, kental, dan rasanya lebih halus, sehingga kurang nutty daripada susu almond.

Sama seperti susu almond, mete juga mengandung rendah kalori dan memberikan beberapa manfaat nutrisi, salah satunya asam lemak tak jenuh tunggal yang sehat.

4. Susu Oat

Susu oat/Foto: Freepik.com/freepik

Oat termasuk dalam jenis biji-bijian serealia dari tanaman Avena sativa. Mengutip Healthline, oat dikenal kaya akan serat, karbohidrat, vitamin B, kalsium, antioksidan, dan protein yang penting bagi tubuh. Bahkan, susu oat memiliki jumlah serat tertinggi dari semua alternatif susu, loh.

Makanya, nggak heran kalau oat diklaim sebagai salah satu biji-bijian tersehat di muka bumi. Deretan kandungan tersebut bagus untuk kesehatan tulang serta kadar kolesterol, gula darah, sistem pencernaan, dan berat badan yang sehat.

Susu oat dibuat dengan cara merendam oat jenis steel-cut atau menir gandum utuh dalam air, memblender, dan menyaring cairan yang dihasilkan. Rasanya manis, ringan, creamy, ditambah ada sensasi sereal yang unik.

Lantaran bukan dari kacang, susu oat bisa menjadi pengganti yang cocok bagi siapa saja yang alergi laktosa, kedelai, atau kacang. 

5. Coconut Milk

Coconut milk atau santan/Foto: Freepik.com/jcomp

Coconut milk, di Indonesia lebih populer dengan nama santan yang diperas dari daging putih kelapa.

Seperti santan pada umumnya, susu ini teksturnya sangat lembut, ada rasa kelapa yang khas, dan sangat cocok untuk bahan kuliner.

Mengutip Healthline, dari semua alternatif susu, coconut milk memiliki kandungan karbohidrat dan protein terendah. Namun begitu, susu ini memiliki kandungan koleksterol baik (HDL) yang tinggi, sehingga bisa menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!