BILLBOARD
970x250

Mau Diet? Ketahui Dulu Prinsip Defisit Kalori

Shinta Khoiru Nikmah | Beautynesia
Sabtu, 21 Nov 2020 16:15 WIB
Mau Diet? Ketahui Dulu Prinsip Defisit Kalori

Memiliki berat badan ideal adalah dambaan semua orang, apalagi bagi kaum perempuan. Perempuan akan sangat percaya diri ketika memiliki tubuh yang sehat dan ideal dibanding memiliki tubuh yang terlalu kurus atau terlalu gemuk. Ketika memiliki tubuh yang ideal, kita tidak akan pusing-pusing ketika memilih baju yang sesuai ukuran. Memiliki badan ideal juga membuat aktivitas fisik tidak terlalu melelahkan seperti ketika memiliki berat badan yang berlebih.

Tubuh ideal juga mengindikasikan kondisi fisik yang sehat. Maka dari itu, diet saat ini tidak hanya dilakukan untuk menurunkan badan, tapi juga memelihara kesehatan tubuh. Sebab tubuh yang memiliki berat badan yang berlebih akan berisiko menimbulkan penyakit seperti jantung, diabetes, dan penyakit lain.

Nah, asal kamu tahu ladies, diet tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Diet tidak hanya dilakukan dengan mengurangi porsi makan secara drastis. Agar diet berhasil, kamu harus paham tentang prinsip defisit kalori.

Apa Sih Defisit Kalori?

Defisit Kalori
Defisit Kalori/ Foto: Pexels.com

Defisit kalori adalah mengurangi jumlah asupan kalori agar lebih rendah dari kebutuhan kalori harian. Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda berdasarkan usia, jenis kelamin, berat badan, dan aktivitas. Apabila kalori yang masuk ke dalam tubuh melebihi kebutuhan kalori per hari, maka tubuh akan kelebihan kalori yang berujung pada penumpukan lemak sehingga berat badan akan naik. 

Ketahui terlebih dahulu kebutuhan kalori harianmu sebelum melakukan diet. Banyak aplikasi yang bisa diunduh di smartphone yang membantu untuk mengukur kebutuhan kalori-mu. Apabila sudah mengetahui kebutuhan kalori harian, maka kamu bisa menentukan berapa asupan kalori yang seharusnya kamu makan agar bisa defisit kalori.

Defisit Kalori Bisa Membakar Lemak

Mengurangi Lemak
Defisit Kalori Bisa Mengurangi Lemak/ Foto: Freepik.com

Selain memiliki peran dalam penyerapan vitamin, lemak juga berfungsi sebagai cadangan energi. Kok bisa? Ketika kalori yang masuk dalam tubuh lebih rendah dari kebutuhan kalori harian, maka tubuh memerlukan sumber energi lain yang diperlukan agar tubuh tidak lemas karena kekurangan energi. Sumber energi tersebut adalah lemak.

Satu gram lemak mengandung 9 kalori, jadi apabila semakin sering defisit kalori, maka semakin banyak lemak yang terbakar. Pengurangan lemak dalam tubuh tentu membuat berat badanmu menjadi turun.

Ketahui Jumlah Kalori Tiap Makanan

Kalori Makanan
Keripik Memiliki Kalori Tinggi/ Foto: Pexels.com

Hal yang terpenting setelah kamu memahami prinsip defisit kalori adalah mengetahui jumlah kalori masing-masing makanan berdasarkan ukurannya. Kamu harus paham bahwa satu keping kerupuk memiliki kalori hampir sama dengan setengah piring nasi. Kamu juga harus paham bahwa makanan yang berbentuk keripik atau makanan yang digoreng memiliki kalori yang jauh lebih tinggi dibanding makanan yang direbus.

Informasi jumlah kalori makanan bisa kamu dapat di aplikasi diet atau akun sosial media yang khusus memberikan info mengenai jumlah kalori makanan. Jangan sampai kamu kecolongan memakan makanan tinggi kalori yang bisa mengacaukan dietmu ya, Ladies.

Tetap Bisa Makan Enak

Masak
Masak Makanan Sendiri/ Foto: Pexels.com

Banyak yang malas diet sebab terbayang-bayang tidak bisa lagi makan makanan favorit. Padahal apabila kamu memahami prinsip defisit kalori, kamu tetap bisa makan enak sesekali asalkan tidak melebihi kalori harian. Akan lebih bagus apabila kamu memasak sendiri makanan favoritmu agar lebih sehat.

Kamu bisa menggunakan olive oil sebagai pengganti minyak goreng atau kamu bisa mengganti teknik memasak dengan cara dipanggang alih-alih digoreng.

Jangan Lupa Olahraga

Olahraga
Rutin Berolahraga/ Foto: Freepik.com

Diet diketahui adalah upaya yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan dibanding melakukan olahraga untuk menurunkan berat badan. Karena ketika berolahraga, maka masa otot akan bertambah sehingga berat badanmu akan tetap sama. 

Namun, olahraga sangat penting untuk mempertahankan tubuh tetap ideal. Kamu pasti tidak mau kan, ketika berat badan sudah turun namun karena kurang olahraga kemudian berat badan naik lagi? Nah, kamu perlu rutin melakukan olahraga minimal 2 kali seminggu. Olahraga juga sangat membantu untuk membentuk tubuh agar lebih kencang dan bagus. Selain itu, olahraga juga membuatmu lebih sehat dan terhindar dari penyakit.

 

(kik/kik)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE