Masih Baru di Dunia Cryptocurrency? Ini 5 Tips Investasi Cryptocurrency untuk Para Pemula

Cynthia Claudia | Beautynesia
Jumat, 04 Jun 2021 09:00 WIB
Masih Baru di Dunia Cryptocurrency? Ini 5 Tips Investasi Cryptocurrency untuk Para Pemula
Ilustrasi transaksi cryptocurrency/ sumber: freepik.com

Investasi cryptocurrency sedang naik daun di kalangan masyarakat yang meminati investasi keuangan. Perbincangan tweet Elon Musk yang mampu mempengaruhi pergerakan DOGE coin menjadi booming di social media sehingga harganya meroket. Bukan hanya DOGE coin, berbagai cryptocurrency seperti bitcoin dan ethereum pun terus meroket harganya beberapa tahun terakhir.

Tren meroketnya harga crypto menunjukkan bahwa ada peningkatan kepercayaan publik terhadap crypto sebagai salah satu instrumen investasi yang menjanjikan, khususnya di masa pandemi seperti sekarang. Hal ini pun menjadi kesempatan bagi investor yang ingin memulai investasi dalam crypto tanpa perlu khawatir tentang keamanannya.

Regulasi transaksi crypto diatur oleh kebijakan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) sehingga terjamin aman.

Apa itu Cryptocurrency?

Cryptocurrency merupakan mata uang digital yang digunakan untuk bertransaksi secara online melalui jaringan internet. Password rahasia yang rumit berfungsi melindungi dan menjaga keamanan transaksi mata uang digital ini.

Bagi para investor pemula yang ingin mulai investasi cryptocurrency, pelajari 5 tips ini ya sebelum kalian mulai:

1. Pilih Digital Platform yang Tepat

Ilustrasi digital platform cryptocurrency
Ilustrasi digital platform cryptocurrency/ sumber: freepik.com

Sebelum memilih untuk investasi crypto, sebaiknya kamu memilih digital platform yang aman untuk transaksi. Mulai dengan memastikan platform yang digunakan terdaftar resmi di Bappebti.

Digital platform yang kamu bisa coba adalah PT. Crypto Indonesia Berkat (Tokocrypto), PT. Tiga Inti Utama (Triv Indonesia (Indodax)), dan PT. Zipmex Exchange Indonesia (Zipmex).

2. Analisis Fundamental: Pelajari Crypto yang Diminati 

Ilustrasi transaksi cryptocurrency/ sumber: freepik.com
Ilustrasi analisis fundamental/ sumber: freepik.com

Analisis fundamental merupakan teknik evaluasi economic variables, informasi keuangan, dan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi nilai cryptocurrency itu sendiri.

Kamu bisa mulai analisis dengan cara mengunjungi website setiap crypto untuk mempelajari informasi yang berhubungan. Selain itu, pelajari juga whitepaper/litepaper mengenai proyek yang sedang dikerjakan atau rencana pengembangan crypto tertentu. Informasi mengenai pendirinya dan komunitas di media sosial juga bisa kamu ikuti perkembangannya.

3. Analisis Teknikal: Pelajari Grafik Candlestick

Ilustrasi Analisis Teknikal
Ilustrasi Analisis Teknikal/ sumber: freepik.com

Analisis teknikal dimulai dari mempelajari indikator-indikator untuk memahami pergerakan harga suatu cyptocurrency. Indikator-indikator ini memudahkan para investor untuk identifikasi pola sebagai sinyal jual beli di pasar cryptocurrency. Indikator ini diperhatikan melalui pembacaan grafik yang biasanya disebut sebagai candlestick.

Candlestick mencatat perubahan harga setiap hari dengan ilustrasi kotak-kotak yang sumbunya seperti lilin.  Setiap lilin menggambarkan pergerakan harga dalam setiap periode yang dibedakan menjadi harga opening, harga tertinggi, harga terendah dan harga closing. Lilin berwarna hijau menunjukkan kenaikan harga, sementara yang berwarna merah menunjukkan penurunan harga.

4. Pelajari Biaya Transaksi dan Spread

Ilustrasi Biaya
Ilustrasi Biaya/ sumber: freepik.com

Ketika melakukan transaksi crypto, investor akan dibebani biaya pembelian dan penarikan. Tarif biaya ini berbeda-beda sesuai dengan digital platform yang kamu pilih. Namun, ada juga platform yang menawarkan flat rate untuk biaya penarikan, jadi penting untuk diperhatikan sebelum kalian mulai transaksi.

Selain biaya layanan, perhatikan juga biaya spread. Ketika bertransaksi, penjual akan menawarkan harga tertinggi untuk mendapatkan keuntungan sementara pembeli akan menawarkan harga rendah. Skema ini yang menyebabkan terjadinya spread. Kesimpulannya adalah, biaya spread merupakan selisih antara harga permintaan dengan harga penawaran di pasar crypto.

5. Lakukan Perencanaan 

Ilustrasi Perencanaan
Ilustrasi Perencanaan/ sumber: freepik.com

Perencanaan untuk transaksi crypto sangat penting untuk eksekusi yang tepat. Alasannya karena volatilitas dan risiko yang tinggi ketika kamu investasi di crypto. Perencanaan yang tepat membantu menghindari kejadian yang tidak diinginkan seperti adanya pengaruh emosi, bias terhadap keputusan yang diambil dan kesalahan logika yang dapat mempengaruhi kinerja perdagangan. 

Kamu bisa mulai dengan merencanakan kapan mau mulai beli, jual, cut-loss dan bagaimana menilai imbalan risiko.

Ketika kamu memutuskan untuk investasi di cryptocurrency maupun instrumen lainnya, ingat jangan gunakan dana daruratmu. Seperti yang dikutip oleh CEO Indodax di Detik.com, seorang investor harus lebih cermat ketika menggunakan uang untuk berinvestasi!

Apakah kamu sudah memahami dasar-dasar investasi cryptoccurency?

(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE