5 Suara Menenangkan yang Bisa Jadi Penolong saat Kecemasan Melanda

Retno Anggraini | Beautynesia
Jumat, 24 Jan 2025 18:15 WIB
2. Musik Klasik
Deretan suara menenangkan yang bisa jadi penolong saat kecemasan melanda/Foto: Freepik.com

Kecemasan bisa datang tanpa pemberitahuan dan mengganggu keseharian kita. Ketika perasaan gelisah dan pikiran yang berputar tidak bisa kita kendalikan, rasanya seperti dunia tiba-tiba jadi lebih berat. Tapi jangan khawatir, ada beberapa cara alami yang bisa membantu kamu menenangkan diri saat kecemasan melanda.

Salah satu cara yang paling mudah dan efektif adalah dengan mendengarkan suara-suara menenangkan yang bisa meredakan ketegangan dalam tubuh dan pikiran. Melansir dari Calm, yuk simak 5 suara menenangkan berikut ini yang bisa jadi penolong saat kecemasan datang!

1. Suara Alam

suara menenangkan untuk kecemasan
Ilustrasi desiran ombak/Foto: Freepik.com/dovapi

Suara alam seperti desiran ombak atau gemericik air sungai punya kekuatan luar biasa untuk menenangkan pikiran kita. Penelitian menunjukkan bahwa suara alam bisa mengurangi tingkat stres dan meningkatkan suasana hati. Suara seperti hujan turun, angin sepoi-sepoi, atau burung berkicau mampu menstimulasi bagian otak yang terkait dengan rasa relaksasi.

Ketika kecemasan mulai menghampiri, coba deh dengarkan suara alam. Kamu bisa menemukannya di berbagai platform streaming atau aplikasi relaksasi. Nikmati ketenangan yang diberikan alam dan biarkan tubuh kamu rileks sejenak.

2. Musik Klasik

Deretan suara menenangkan yang bisa jadi penolong saat kecemasan melanda/Foto: Freepik.com

Tidak hanya indah untuk didengar, musik klasik juga punya manfaat menenangkan jiwa. Musik klasik, khususnya karya-karya dari Mozart, Beethoven, atau Chopin, telah terbukti membantu meredakan kecemasan. Suara alat musik yang lembut, seperti piano atau biola, memiliki kemampuan untuk menenangkan detak jantung yang cepat akibat kecemasan.

Musik klasik juga bisa membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan konsentrasi, dan bahkan memperbaiki kualitas tidur. Jika kamu bingung harus mulai dari mana, coba deh dengarkan lagu seperti Clair de Lune karya Debussy atau Moonlight Sonata dari Beethoven. Kedua karya ini sangat disukai banyak orang karena bisa menciptakan suasana yang menenangkan.

3. Binaural Beats

suara menenangkan untuk kecemasan
Ilustrasi/Foto: Freepik.com/lifeforstock

Jika kamu mencari cara yang lebih spesifik untuk mengatasi kecemasan, binaural beats bisa jadi pilihan yang tepat. Binaural beats adalah suara yang terdiri dari dua frekuensi berbeda yang diputar secara bersamaan, satu di telinga kiri dan satu lagi di telinga kanan. Perbedaan frekuensi ini membantu otak kita beradaptasi dan menghasilkan gelombang otak tertentu yang mendukung keadaan relaksasi.

Binaural beats biasanya dibagi berdasarkan frekuensinya. Untuk relaksasi dan meredakan kecemasan, kamu bisa mencoba frekuensi 4 Hz hingga 8 Hz. Frekuensi ini membantu mengaktifkan gelombang alfa atau theta dalam otak, yang berkaitan dengan ketenangan dan kedamaian. Cobalah mendengarkan binaural beats melalui headphone selama 15-30 menit, dan biarkan gelombang otak kamu menenangkan kecemasan yang ada.

4. Musik Ambient

Deretan suara menenangkan yang bisa jadi penolong saat kecemasan melanda/Foto: Freepik.com/tirachardz

Musik ambient adalah jenis musik yang diciptakan untuk menciptakan suasana tertentu, bukan untuk menjadi fokus utama perhatian. Dengan alunan yang tenang dan lambat, musik ambient cocok untuk kamu yang ingin menenangkan diri tanpa gangguan irama yang terlalu cepat atau intens.

Musik ambient bisa meniru suara alam atau bisa juga berupa instrumen yang lembut dan tidak mengganggu. Suara yang teratur dan tidak terlalu mencolok ini membantu menciptakan ruang mental yang lebih tenang. Mendengarkan musik ambient ketika kecemasan melanda, bisa membantu memberikan rasa kedamaian dan ketenangan yang kamu butuhkan.

5. Color Noise

suara menenangkan untuk kecemasan
Ilustrasi white noise/Foto: Freepik.com

Selain suara alam dan musik, ada jenis suara lain yang bisa membantu meredakan kecemasan, yaitu color noise. Mungkin kamu pernah mendengar istilah white noise, yang sering digunakan untuk menjelaskan suara latar seperti suara kipas angin atau suara televisi yang tidak terhubung. Namun, ada beberapa jenis color noise lainnya, seperti pink noise dan brown noise, yang juga sangat efektif dalam menenangkan pikiran.

Pink noise memiliki frekuensi yang lebih rendah dari white noise, sehingga menghasilkan suara yang lebih lembut dan lebih mendalam. Brown noise memiliki frekuensi yang lebih rendah lagi, seperti suara gemuruh dari petir atau gemericik sungai yang deras. Suara-suara ini bisa membantu mengurangi kebisingan latar belakang yang mengganggu dan menciptakan atmosfer yang lebih tenang untuk tidur atau beristirahat.

Saat kecemasan datang, kita sering kali merasa tidak tahu harus berbuat apa. Namun, dengan mendengarkan suara-suara menenangkan di atas, kita bisa kembali merasa lebih tenang dan damai. Jangan lupa diterapkan, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE