Diabaikan hingga Sulit Naik Gaji, Sederet Tanda Ini Tunjukkan Kamu Mengalami Quiet Firing di Tempat Kerja

Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Selasa, 18 Oct 2022 17:00 WIB
Ilustrasi pekerja/Foto: Getty Images/LumiNola

Dalam dunia pekerjaan, terdapat sebuah fenomena ketika seorang pemimpin memperlakukan seorang atau sekelompok karyawan dengan tindakan yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan individu atau divisi lain karena berbagai macam alasan. 

Tindakan pasif-agresif yang kini dikenal dengan istilah quiet firing ini bertujuan untuk membuat targetnya merasa tidak betah dan akhirnya memutuskan keluar dengan sendirinya. Dilansir dari Team Building, berikut adalah tanda yang ditunjukkan jika atasan menjadikan kamu sebagai target quiet firing.

Tidak Ada Kenaikan Jabatan


Ilustrasi bekerja/Foto: Pexels/Andrea Piacquadio

Di lingkungan kerja yang sehat, pemimpin akan memberikan arahan mengenai sesuatu yang harus dilakukan atau pencapaian yang harus diraih agar seorang karyawan dapat mengalami peningkatan karier melalui kenaikan jabatan.

Namun, dalam situasi quiet firing, seorang pemimpin akan mengalihkan kesempatan tersebut kepada pegawai lain dengan dalih bahwa kamu bukanlah kandidat terbaik untuk menempati posisi ini atau bahwa kamu akan mendapat kesempatan berikutnya.

Pada akhirnya semua dalih itu hanya berujung pada perkembangan kariermu yang tertahan sehingga selama bekerja, kamu hanya akan melihat rekan dengan masa kerja yang sama mengalami kenaikan jabatan sementara dirimu harus puas dengan job desc yang lama.

Selain mencegahmu untuk naik jabatan, pemimpin yang menjadikanmu target quiet firing juga akan menghambat perkembangan kariermu dengan cara tidak memberikan kesempatan padamu untuk mengerjakan proyek baru.

Tidak Ada Kenaikan Gaji

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/Benzoix/ Foto: Novianty Aulia Anjani

Gaji atau kompensasi kerja adalah sesuatu yang juga dijadikan alat oleh pemimpin untuk melakukan quiet firing kepada karyawan tertentu. Biasanya, motif pemecatan tidak langsung ini juga diperhalus dengan cara tetap menuruti permintaan kenaikan gaji, tetapi dengan persentase yang lebih rendah daripada permintaan.

Pekerjaan yang Remeh

Ilustrasi bekerja/Foto: Pexels/ Sam lion

Cara lain yang menunjukkan motif quiet firing adalah pemberian beban kerja atau job desc yang buruk. Memang hampir semua pekerjaan memiliki aspek atau bagian pekerjaan yang kurang menyenangkan. Namun, jika kamu terus-terusan mendapat jatah pekerjaan sisa yang membosankan, tidak berarti, atau bahkan menyebalkan, maka ini sudah termasuk tindakan pemecatan terselubung.

Birokrasi yang Bertambah

Pemimpin yang berniat melakukan pemecatan tidak langsung biasanya akan menambahkan tahapan dan menerapkan aturan baru dalam pekerjaan karyawan yang ditargetkannya. Hal itu bertujuan untuk membuat proses sederhana menjadi rumit.

Beberapa tindakan yang biasa dilakukan adalah menjadikan pekerjaan yang biasanya hanya perlu ditinjau oleh satu orang menjadi ditinjau melalui beberapa pihak, jabatan yang awalnya manajer menjadi manajer cabang, hingga ketidakproporsionalan antara waktu yang diberikan dengan kuantitas atau kualitas tugas yang dibebankan.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Loading ...